
TANGERANG | Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tangerang dalam waktu dekat akan menerapkan 4 program manajemen sekolah.
Hal tersebut disampaikan Kadisdik H. Dadan Gandana, S.STP., M.Si. Keempat program itu ialah manajemen keuangan sekolah, manajemen sarana dan prasarana sekolah, manajemen personel, serta manajemen mutu.
Menurut Dadan, secara regulasi memang sangat berat untuk bisa meningkatkan mutu pendidikan, tetapi bisa dikerjakan dengan bekerja sama dengan pihak pemerintah wilayah baik kecamatan maupun desa.
Baca Juga
- Prioritaskan Fasilitas Pendidikan, Dindik Tangerang Tambah 41 Ruang Kelas Baru
- Resmikan Kantor Desa Cikuya, Kepala DPMPD: Pelayanan Harus Optimal
“Karena pendidikan ini sangat penting untuk membangun sebuah karakter untuk anak bangsa, agar mampu melahirkan generasi yang mumpuni,” ujarnya pada Kamis, 25 Mei 2023.
Lebih lanjut, Dadan mengatakan, selain dari Dinas Pendidikan dan di ruang lingkup sekolah, peran penting pemerintah wilayah baik kecamatan, desa atau kelurahan, turut menjadi bagian dalam dunia pendidikan.
“Makanya sejak sekarang telah diterapkan dari beberapa tingkat kepala sekolah, yaitu pada hari Senin melakukan apel bersama dengan pihak pemerintah kecamatan dan desa pada minggu pertama disetiap bulannya,” ungkapnya.
Masih kata Dadan, terobosan ini dilakukan agar para Kepala Sekolah se-Kabupaten Tangerang mengetahui serta bisa saling memberikan suatu informasi satu sama lain.
Intinya, sambung mantan Kepala DPMPD Kabupaten Tangerang ini, bisa membantu kinerja kepala sekolah itu sendiri terkait informasi yang ada di wilayah khususnya didunia pendidikan.
“Disitulah akan ada kumunikasi terjalin dengan pemerintah kecamatan dan desa, istilahnya selesai apel bersama ada kopi morning,” ucapnya.
Hal ini kata dia, sejalan dengan pemikiran, Pendidikan merupakan upaya menyiapkan SDM untuk meraih kehidupan yang bermakna.
“Dalam konteks kemajuan Indonesia dan menghadapi tantangan masa depan, manusia harus dipandang sebagai human capital yang dipersiapkan dengan sistem pendidikan yang baik untuk membangun karakter dan transfer knowledge,” pungkasnya. |We