TANGERANG | Pengurus Cabang Lembaga Dakwan Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Tangerang menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Website. Acara dilaksanakan di Aula Bonsai Visi Nusantara pada, Jumat (26/02).
Sekitar 42 peserta utusan dari beberapa Majlis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama se-Kabupaten Tangerang turut serta mengikuti kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari ini. Terlihat juga kader PMII dari berbagai kampus yang ada di Banten.
Kegiatan Pelatihan Pembuatan Website ini merupakan bagian dari rangkaian Satu Pekan Vinus Menyapa Banten. Dalam waktu dekat akan dilanjutkan dengan pelatihan menulis naskah khotbah bagi santri dan ustad.
Baca Juga
- Kerap Makan Korban, Warga Rajeg Keluhkan Jalan Licin Akibat Tumpahan Tanah Galian
- Belajar Dari Sikap Bangsa Jepang
Dalam sambutan, Ketua Pengurus Cabang Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama Ustad Agus Jamaludin menerangkan tujuan dari gelaran acara yang lembaganya inisiasi. Salah satunya memperbanyak media dakwah digital di tingkat MWC.
“Acara ini sengaja dibatasi pesertanya karena masih suasana pandemi Covid-19. Harapan kami dengan digelarnya pelatihan, seluruh MWC dan Lembaga di bawah naungan Jamiyyah Nahdlatul Ulama Tangerang memiliki sarana dakwah digital dalam bentuk website,” sambung Agus yang juga sebagai Direktur SMPIT Al Itqon ini.
Lebih lanjut, kata Dia, masyarakat sekarang lebih banyak menggunakan smartphone daripada media cetak. Ini peluang potensial bagi pengurus NU untuk menyebarkan dakwah wasathiyah kepada masyarakat,” tambah Agus.
Sementara itu, KH. Encep Subandi, selaku Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tangerang mengucapkan terima kasih kepada Vinus TV yang sudah memfasilitasi kegiatan baik ini. “Saya bangga ada Anak Muda bersedia mensupport NU untuk terus bergerak mengobarkan panji dakwah Aswaja,” ungkapnya
Masih kata Kiyai yang juga sebagai Mudir Pondok Pesantren Nur Antika, sesuai dengan amanat organisasi saat pelantikan, Pengurus Cabang LDNU diberi mandat untuk menggelar Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU). Pintanya segera lakukan kegitan tersebut.
“Di Kabupaten Tangerang, ada banyak orang yang belum mengetahui soal ke-NU-an, Aswaja, Para Muassis Nahdlatul Ulama, Konsep Tawasuth, Tawazun, dan Tasamuh, serta Fikroh An Nahdliyyah. Melalui MKNU semua akan dijelaskan secara gamblang,” sambungnya.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin KH. Yumni selaku Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama Kabupaten Tangerang. Selanjutnya diisi dengan sosialisasi Warung NU (WARNU), dan Workshop Pelatihan Pembuatan Website. |Wea
