TANGERANG | Lima pimpinan Baznas Kabupaten Tangerang akhirnya dilantik. Meski sebelumnya sempat disoal publik.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Tangerang Mad Romli. Bertempat di Gedung Serba Guna Puspemkab Tangerang, pada Senin, (19/10).
Dalam sambutannya, Mad Romli berharap kepada pengurus yang baru agar dapat menjalankan tugas dengan profesional, amanah, dan penuh tanggung jawab.
“Saya berharap, apa yang menjadi tugas pokok serta fungsi dapat berjalan dengan baik. Utamakan komitmen yang kuat dalam memajukan organisasi ke arah yang lebih baik,” katanya.
Baca Juga
- Aktivis Minta Pimpinan Baznas Tangerang Tidak Rangkap Jabatan
- 2 Alumni HMI Jadi Pimpinan Baznas Tangerang, PMII Nihil
Lebih lanjut, Mad Romli menyampaikan, sebagai suatu organisasi yang dipandang strategis dalam mendukung peningkatan derajat sosial, diharapkan mampu untuk berperan aktif dalam membantu program pembangunan pemerintah daerah.
“Saya berpesan kepada pengurus Baznas yang baru saja dilantik agar melalui program kerja 5 tahun kedepan untuk lebih meningkatkan kualitas kinerja pembinaan bagi seluruh pengurus. Saya juga berharap potensi zakat bisa dimaksimalkan dengan baik,” pesannya.
Di tempat yang sama, Hery Heryanto selaku Ketua Pansel Baznas Kabupaten Tangerang periode 2020-2025 mengungkapkan, proses seleksi dari tahapan-tahapannya sudah sesuai dengan prosedur.
“Dari kelima orang tersebut, terdiri dari 1 ketua dan 4 wakil. Ini merupakan format dari Baznas pusat. Proses seleksinya pun dilakukan secara terbuka dan transparan,” kata Hery yang juga sebagai Asisten Daerah.
Sementara itu, ketua Baznas Kabupaten Tangerang H. Achmad Nawawi mengatakan, pihaknya akan segera melakukan konsolidasi dan berbenah bersama 4 wakil ketua yang baru saja di lantik.
“Pekerjaan rumah kita selesaikan bersama. Kita juga akan memenuhi target penerimaan zakat tahun 2020. Dan tentu saja mempersiapkan target-target dan program untuk tahun 2021,” ucapnya.
H. Achmad Nawawi yang pernah menjabat Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tangerang melanjutkan, pihaknya akan menargetkan setiap tahunnya penerimaan zakat itu selalu naik dengan potensi zakat Kabupaten Tangerang yang begitu tinggi.
“Dalam modernisasi kami akan mencoba menggunakan sistem online. Bayar zakat tidak perlu datang langsung. Kami juga akan menyasar perusahaan besar untuk bisa ikut membantu Baznas dalam menggali potensi zakat di sektor swasta,” ujarnya.
Sekadar informasi, sebelumnya ramai pemberitaan soal rangkap jabatan. Dua dari lima pimpinan Baznas, saat ini masih tercatat sebagai Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang. |We/IKP
