BANTEN | Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Provinsi Banten mengadakan rapat virtual, pada Selasa malam, (07/12).
Rapat virtual dilaksanakan dalam rangka persiapan pengamanan dan pengawalan para muktamirin dan tamu undangan VIP maupun VVIP pada Muktamar NU ke-34 di Lampung mendatang.
Hadir dalam rapat tersebut, Ketua PW GP Ansor Banten diwakili Sekretaris Wilayah Khoirun Huda, Kasatkorwil Rois Maliki, Wakasatkorwil Sukiman, dan jajaran Satkorwil serta Satkorcab se-Provinsi Banten.
Baca Juga
- Selenggarakan Rakorwil, LBH Ansor Banten: Fokus Pada Pendirian Kantor Hukum di Setiap Daerah
- Banser Banten Ikuti Apel Kebangsaan Virtual di 9 Lokasi
Dalam paparannya, Wakasatkorwil sekaligus Ketua Panitia Posko Pengamanan, Sukiman menjelaskan, Banser akan membentuk posko-posko pengamanan jalur yang akan dilalui para peserta dan tamu Muktamar. Mulai pintu tol sampai pelabuhan Merak.
Dia berpesan, bahwa seluruh jajaran harua bersinergi dan disiplin agar para muktamirin dan tamu undangan merasa nyaman dan aman pada saaat menyebrang dari pelabuhan Merak menuju Bakauheni.
“Adapun jumlah yang ditugaskan di titik tersebut sebanyak 200 personel dari setiap Satkorcab se-Provinsi Banten,” papar pria asal Kabupaten Tangerang ini.
Sementara itu, Kasatkorwil Rois Maliki menyampaikan, bahwa tugas ini harus benar-benar serius terkait pengawalan dan pengaman para kyai NU, muktamirin, dan tamu undangan.
“Tentu kita berharap Banser dapat bertugas sebagimana tugas dan fungsinya,” ucap Rois Maliki saat rapat virtual.
Senada dengan Rois Maliki, Sekretaris Wilayah GP Ansor Banten Khoirun Huda menyampaikan, persiapan pengamanan harus terkoordinasi dengan baik dan dilasanakan sungguh-sungguh. Diniatkan ibadah dan pengabdian terhadap NU.
Huda mengingatkan, segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan baik dan maksimal. Termasuk kebutuhan-kebutuhan di posko pengamanan, seperti obat-obatan dan sebagainya.
“Pada intinya, Banser Banten siap mengawal dan mensukseskan Muktamar NU ke-34 di Lampung,” kata pria yang saat ini dipercaya sebagai Direktur Perekat Demokrasi. |We