TANGERANG | Kehadiran Forum Peduli Kesehatan Ibu dan Anak (FOPKIA) di Kabupaten Tangerang diharap dapat memberikan kontribusi terhadap kinerja eksekutif, khususnya di bidang kesehatan ibu dan anak.
Demikian diungkapkan Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Ahmad Syahril pada kegiatan diskusi terarah tentang hasil umpan balik warga kepada stakeholder dan pembuat kebijakan.
Diskusi yang digagas FOPKIA Kabupaten Tangerang ini bekerja sama dengan Forum Simpul Belajar, Yayasan Madani, dan USAID. Bertempat di RM. Waroeng Sunda Telaga Bestari, Sindang Jaya, pada Jumat (10/09).
Baca Juga
- Gandeng USAID, Perekat Demokrasi Inisiasi Forum Lintas CSO
- Kunjungi Vinus, Perekat Demokrasi dan FOPKIA Minta Kampanye Isu Publik Terus Digaungkan
Syahril mengapresiasi kinerja FOPKIA Kabupaten Tangerang. Dia berharap lembaga yang concern terhadap ibu hamil dan anak baru lahir ini bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan.
“Semoga tahun depan bisa bersinergi dengan baik. Kabupaten Tangerang ada 29 kecamatan, secara demografis sangat padat. Menurut BPS, jumlah penduduknya di atas 3 juta jiwa,” kata pria asal Sukadiri ini.
Sementara itu, Ketua FOPKIA Kabupaten Tangerang Atif menyampaikan, selama ini lembaganya telah banyak melakukan advokasi kesehatan ibu hamil dan bayi baru lahir.
“Melihat data terbaru, pelayanan kesehatan di Kabupaten Tangerang sudah baik. Namun perlu peran serta stakeholder. Selain itu, angka kematian bagi ibu pasca melahirkan dan anak baru lahir masih ada,” katanya.
Masih kata Atif, tahun ini sampai 2024, FOPKIA menginisiasi terbentuknya Forum Simpul Belajar Sehat Gemilang, tujuannya untuk bisa memberi kontribusi terhadap daerah. Dalam hal ini Kabupaten Tangerang.
Lanjut dia, pihaknya telah melaksanakan capacity building bagi CSO, Advokasi, dan pemetaan. Termasuk survei yang baru-baru ini dilaksanakan.
Pantaua Vinus, diskusi terarah ini dihadiri Sekretaris Bappeda Efi Indarti, Kabid Kesehatan Keluarga dan Anak (Kesga) dr. Indri, perwakilan dari Dinas DP3A Imelda, dan Rosmalina dari BPJS.
Selain itu, hadir juga perwakilan dari lembaga, Ormas, dan Civil Society Organization (CSO), seperti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Tangerang, GP Ashor, Visi Nusantara, Perekat Demokrasi, PWI, Fatayat NU, Muslimat NU, Pattiro Banten, serta Filed Coordinator USAID. |We