
TANGERANG | Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, didampingi Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah menyambut langsung kedatangan tim penilai Lomba Desa Tingkat Provinsi Banten di Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, pada Senin (23/06).
Kedatangan tim penilai ini merupakan bagian dari proses verifikasi lapangan, sekaligus memastikan kesesuaian data dan paparan yang sebelumnya disampaikan oleh pihak desa dengan kondisi nyata di lapangan.
Dalam sambutannya, Bupati Maesyal menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi dan sinergi masyarakat Desa Sodong dalam memajukan desa.
Baca Juga
- Dony Bambang Priangga: Sodong Siap Sukseskan Lomba Desa se-Kabupaten Tangerang
- Jadi Juara Pertama Lomba Desa Tingkat Provinsi Tahun 2025, Kades Cirarab: Hasil Kerja Bersama
Lebih lanjut, bupati juga menekankan bahwa pembangunan desa tidak bisa dilepaskan dari peran aktif berbagai elemen masyarakat.
“Semangat gotong royong dan partisipasi aktif seluruh komponen warga, mulai dari tokoh agama, komunitas lintas kepercayaan, hingga lembaga pemberdayaan seperti BPD, RT, RW, PKK, dan Majelis Taklim, menjadi kekuatan utama dalam membangun desa,” ujarnya.
Bupati juga berharap sinergi ini terus terjaga demi mendorong kemajuan Desa Sodong dan Kabupaten Tangerang secara umum.
Lebih lanjut, bupati menjelaskan bahwa penilaian lomba desa mencakup tiga aspek utama: penyelenggaraan pemerintahan desa, kewilayahan, dan pemberdayaan masyarakat.
“Aspek transparansi administrasi, pemanfaatan sumber daya alam, peningkatan kualitas SDM, penguatan UMKM, dan ketahanan pangan juga menjadi poin penting dalam penilaian,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Provinsi Banten, Suherman menyampaikan, kunjungan ini bertujuan untuk mencocokkan data administratif dan hasil paparan dengan kondisi aktual di lapangan.
Ia turut mengapresiasi sambutan masyarakat yang ditunjukkan lewat atraksi seni budaya dan produk-produk lokal khas Desa Sodong. Menurutnya, keberagaman dan partisipasi masyarakat menjadi nilai tambah yang mencerminkan desa inklusif dan tangguh.
“Kami melihat potensi besar di Desa Sodong, khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan dan pemberdayaan yang berkelanjutan. Ini sejalan dengan tema lomba tahun ini: Ketahanan Pangan Berkelanjutan,” jelas Suherman.
Selain itu, Suherman menyebut Desa Sodong merupakan salah satu kandidat kuat dari Kabupaten Tangerang setelah lolos seleksi berjenjang dari tingkat kecamatan hingga kabupaten.
“Hasil akhir penilaian akan diumumkan dalam waktu dekat, dan desa terbaik akan ditetapkan sebagai wakil Provinsi Banten di tingkat regional maupun nasional,” ungkapnya.
Acara klarifikasi lapangan ini turut dihadiri oleh jajaran kepala OPD, para kepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, kader PKK, serta unsur pemerintahan desa lainnya. |We