spot_img
spot_img

Respons Pernyataan Pedagang Pasar Tigaraksa, Para Pihak: Ini Upaya Serius Pencegahan Covid-19

Foto: Camat Tigaraksa Rahyuni (kiri), Babinsa Tigaraksa Sertu Ramdan (tengah), dan Kanit Lantas Polsek Tigaraksa Ipda Hasan Afandi (kanan).

TANGERANG | Pernyataan pedagang pasar Tigaraksa soal pencegahan Covid-19 ditanggapi oleh berbagai kalangan. Baik Camat, Babinsa, maupun pihak Kepolisian Sektor Tigaraksa.

Kepada Vinus, Camat Tigaraksa Rahyuni mengatakan, pihaknya menyangkal jika sosialisasi dan operasi pencegahan Covid-19 dianggap sebagai pencitraan.

Menurutnya, operasi serupa juga Ia lakukan di tempat lain yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di wilayahnya.

Baca Juga

“Kenapa pasar menjadi fokus utama, karena di tempat itulah potensi berkumpulnya orang, baik pedagang maupun pembeli,” ungkap Rahayuni pada Rabu, (03/02).

Selain itu, menurut Rahyuni, dalam melakukan operasi, pihaknya secara lisan diminta bantuan oleh satuan tugas yang dibentuk pengelola Pasar Tigaraksa.

“Karena menurut mereka, baik pedagang maupun pengunjung pasar kalau bukan aparat yang menindak kurang begitu memperhatikan Prokes yang ditetapkan pengelola,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Babinsa Tigaraksa, Sertu Ramdan. Dirinya membantah jika sosialisasi dan operasi di Pasar Tigaraksa hanya pencitraan.

Lebih lanjut, Sertu Ramdan menuturkan, selama ini aparat tak henti-hentinya melakukan sosialisasi maupun pembagian masker. Terutama kepada pedagang dan pengunjung.

“Tidak benar itu kalau kerja kami hanya untuk pencitraan. Setiap hari, bahkan Sabtu dan Minggu selalu melakukan operasi sebagai langkah untuk mencegah penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Kanit Lantas Polsek Tigaraksa Ipda Hasan Afandi mengungkapkan, sosialisasi dan operasi bukan hanya di Pasar Gudang Tigaraksa saja, tapi di berbagai tempat juga dilakukan.

“Selama ini unsur gabungan TNI, Polri, Pol PP, dan yang lainnya terus bekerja menertibkan protokol kesehatan. Baik pagi, siang, maupun malam, kita terus keliling melakukan operasi,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Pasar Tigaraksa Didi Supiadi menyampaikan, sejak awal dirinya sudah membentuk Satgas Covid-19. Hal ini dilakukan untuk membantu peran Pemkab Tangerang dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Kita bentuk Satgas Covid-19 dari unsur pengelola pasar. Untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada pengunjung maupun pedagang. Ini bertujuan agar tidak muncul klaster baru dari pasar,” tandas Didi.|HR

Loading

VINUS TV

BERITA TERBARU

IKLAN

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERPOPULER

IKLAN

spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT

IKLAN

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

SEPUTAR BANTEN

IKLAN

spot_img
spot_img
spot_img

SEPUTAR DESA

Masyarakat Pasir Bolang Demo Alfamart