
TANGERANG | Merasa janggal terkait undangan pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari APBN melalui Kantor Pos, Siti Aminah mempertanyakan bantuan yang hendak diterimanya itu.
Pasalnya, bantuan dari tahap 1-8 tidak diterima oleh warga Kelurahan Sukamulya Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang Provinsi Banten ini.
Kepada Vinus, Siti Aminah mengatakan, bantuan yang mestinya Ia terima dari tahap satu sampai tahap sembilan. Namun undangan pencairan baru diterima, itu pun untuk satu tahap.
Baca Juga
- Mengenal Lebih Dekat WAKEPO, Terobosan Baru Warung Tradisional
- Menggunung Akibat Tidak Pernah Diangkut, Sampah Pasanggrahan Kembali Jadi Masalah
“Ngerasa aneh saja, kok undangan yang Saya terima pencairan tahap sembilan. Sedangkan tahap 1-8 tidak tahu siapa yang ambil,” ujarnya saat diwawancara pada Sabtu, (28/11).
Menurut Siti Aminah, bantuan tersebut sangat dibutuhkan, apalagi saat ekonomi yang serba susah akibat virus corona. ” Tega yah, mengambil yang bukan haknya,” ucap Siti Aminah.
Di tempat terpisah, penanggung jawab lapangan penyaluran BLT Kantor Pos Tigaraksa Sartaji membenarkan, Ibu Siti Aminah tercatat sebagai penerima bantuan yang bersumber dari APBN.
“Setelah saya cek tahap satu sampai delapan sudah terdistribusikan dan diserahkan ke pihak kelurahan. Coba konfirmasi saja ke Pak Sairi beliau penanggung jawab untuk Kelurahan Sukamulya,” kata Sartaji.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi perihal kejadian tersebut, Sairi salah satu pegawai Kelurahan Sukamulya mengatakan, dalam pendistribusian undangan pihaknya kesulitan menemukan alamat yang bersangkutan, sehingga tidak sampai.
“Kami sudah berupaya mencari alamat Ibu Siti Aminah, tapi tidak ditemukan,” kilahnya.
Namun ketika ditanya indikasi penyelewengan bantuan. Ia cuma menjawab, “Semua kegiatan terkoordinasi dengan Pak Lurah, silahkan konfirmasi langsung ke beliau,” sambungnya.
Untuk informasi, penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari APBN memasuki tahap kesembilan. Di beberapa wilayah pencairannya sedang berlangsung. |HR