
TANGERANG | Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tangerang (AMT) mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Tangerang pada Kamis, (24/08).
Kedatangan para aktivis mahasiswa tersebut bertujuan untuk meminta pihak DPRD memberikan informasi terkait nama-nama Pj bupati yang diusulkan ke Kemendagri beberapa waktu lalu.
Kepada Vinus, Korlap Aliansi Mahasiswa Tangerang (AMT), Azis Patiwara menyampaikan kekecewaannya terhadap pimpinan dewan. Terlebih Ketua DPRD, lantaran tidak datang menemui para mahasiswa.
Baca Juga
- Soal Transparansi Calon Pj Bupati Tangerang, Mahasiswa Kecam DPRD
- HMBT Minta Pusat Pilih Pj Bupati Tangerang yang Pro Lingkungan Hidup
Azis menilai, Ketua DPRD lebih memilih kunjungan ke luar Tangerang dari pada menemui para mahasiswa. Padahal pihaknya telah beberapa kali berkirim surat untuk melakukan aksi.
Menurut Azis, kedatangan AMT tidak lain untuk menanyakan sekaligus mengkritisi terkait proses pengusulan nama-nama calon Pj Bupati Tangerang tanpa melibatkan publik dan terkesan tidak transparan.
“Kami menuntut Ketua DPRD untuk bisa menjelaskan secara terang dan langsung kepada publik terkait nama-nama yang telah diusulkan itu,” ucap Azis.
Azis juga menyayangkan tidak ada anggota DPRD yang hadir menemui mereka. Padahal, ada sejumlah masalah krusial yang hendak disampaikan kepada para wakil rakyat itu.
“Ini soal transparansi publik. Terkait usulan nama-nama calon Pj bupati, sikap kami jelas. Ini merupakan kemunduran demokrasi karena tidak terbuka kepada masyarakat,” ujarnya.
Azis menambahkan, selain menuntut Ketua DPRD untuk menjelaskan secara gamblang kepada publik, pihaknya juga meminta untuk mengungkap sepak terjang atau track record nama-nama yang telah diusulkan untuk menjadi Pj Bupati Tangerang.
Sementara itu, Prasetyoko selaku perwakilan Kampus Universitas Insan Pembangunan (UNIPI) menegaskan, pihaknya akan kembali turun dan mengawal secara langsung terkait usulan Pj bupati yang dinilai cacat secara demokrasi itu.
“Kami tunggu respons dari Ketua DPRD Kabupaten Tangerang dan jajarannya. Kurang dari 3×24 jam ke depan, kami akan kembali dengan massa yang lebih banyak,” pungkasnya. |HR