
TANGERANG | Jalur transportasi penghubung seperti jembatan yang layak dilalui menjadi dambaan bagi masyarakat di wilayah perbatasan. Selain sebagai jalur alternatif juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi warga sekitar.
Kondisi berbeda dialami warga Desa Sukadiri Kecamatan Sukadiri Kabupaten Tangerang. Selain memprihatinkan juga meresahkan bagi para pengguna jembatan tersebut.
Kepada Vinus.id., Eka Wahyudi salah satu warga sekitar mengatakan, jembatan penghubung antara Desa Sukadiri dengan Desa Pekayon kondisinya sangat memprihatinkan.
Baca Juga
- Kisah Penambal Ban Online, Dari Berkurban Tiap Tahun Hingga Rencana Berangkat Haji
- Janji Polresta Tangerang: Penipu CPNS Akan Segera Ditangkap
“Sudah beberapa kali keluhan warga disampaikan kepada pihak berwenang, baik kepada Pemerintah Desa maupun Kecamatan, tapi belum juga ada perbaikan,” ujarnya pada Selasa, (04/08).
Selain itu, menurut Eka, jalur tersebut merupakan akses utama bagi warga di dua desa tersebut.
“Meski kondisinya sangat memprihatinkan, mau tidak mau warga nekad melintasi karena tidak ada akses lain menuju kampung sebelah,” sambungnya.

Lebih lanjut, Eka berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang agar lebih memperhatikan kondisi insfrastruktur di wilayahnya. Terutama jembatan penghubung yang mulai lapuk dimakan usia.
Di tempat terpisah, Jahrudin Kasi Pemerintahan Desa Sukadiri mengatakan, jembatan penghubung tersebut sudah pernah dilakukan pengecekan oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang.
“Sampai saat ini belum ada penjelasan dari dinas terkait. Semoga dalam waktu dekat ada perbaikan,” ujarnya singkat. |HR