TANGERANG | Puluhan pemuda dan mahasiswa deklarasi Gerakan Muda Jayanti (GMJ). Acara berlokasi di aula kecamatan. Berbarengan dengan dialog publik.
Panitia mengangkat tema “Rekonstruksi Peran Pemuda Dalam Pembangunan Daerah Menyambut Bonus Demografi”. Pada, Sabtu, (07/03).
Turut hadir sebagai pembicara, Ketua DPRD Tangerang Kholid Ismail, Kabag Kepemudaan, Direktur Visi Nusantara Subandi Musbah, dan Ketua Forsamik Suhendra Kancil. Dialog Publik dipandu oleh Firmansyah.
Saat menjadi pembicara, Ketua Dewan menyampaikan, pemerintah daerah harus menyertakan semua elemen pemuda dan mahasiswa. Terutama yang memiliki potensi serta inovasi.
“Peran pemuda sangat berpengaruh bagi kemajuan daerah. Bonus demografi tentu menjadi tantangan, tapi dengan skill mumpuni, justru mempermudah untuk berkembang”, sambung politisi PDI Perjuangan ini.
Hal senada diutarakan Suhendra Kancil, dirinya mengakatan, ada banyak peluang yang diberikan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang. Asal ada kemauan, pemuda bisa maju.
Lebih lanjut, ketua Forsamik ini menjelaskan program yang ada di Pemkab Tangerang, mulai dari unit penyelenggara dana bergulir (UPDB) sampai pendampingan UMKM.
Sementara itu, Kabid Pemuda, mewakili Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata menyambut baik kehadiran GMJ. Kita butuh pemuda inovatif. Memiliki wawasan dan berpikir out the box.
“Kami terbuka untuk para pemuda yang tergabung dalam GMJ, demi kemajuan Tangerang. Melalui kreatifitas dan terobosan-terobosan”, ujarnya.
Pantauan vinus.id, deklarasi dan dialog publik dihadiri oleh elemen OKP dan Ormas yang ada di Jayanti. Terlihat ada Ansor, KNPI, Karang Taruna, Laskar Merah Putih, Forum Bela Negara, HMI, PMII, Pemuda Pancasila, dan BPPKB. | Ary
