spot_img
spot_img

Babad Banten: Kebijakan PPKM Darurat Harus Diiringi Pemenuhan Kebutuhan Pokok

BANTEN | Ketua Umum DPP Ormas Kerabat dan Sahabat Kesultanan Banten (Babad Banten) Tubagus Soleh memahami realitas sosial politik yang sudah, sedang, dan akan terjadi saat ini. Katanya begitu rumit.

Kasus pandemi Covid-19 misalnya. Padahal menurut Tubagus hal itu sederhana. Namun, karena melahirkan segala prosedur yang sengkarut serta dengan segala macam kebijakan yang tersuguh dihadapan kita, Covid-19 terkesan dahsyat.

“Kesannya, siapapun yang wafat atau meninggal saat ini, persepsi kita pasti mengarah penyebabnya adalah Covid-19, padahal belum tentu,” ujarnya kepada Vinus pada Selasa, (13/07).

Baca Juga

Pria kelahiran Tangerang ini mengungkapkan, dari beberapa informasi yang disimak, penyebab orang meninggal karena Covid-19 itu ialah penyakit bawaan yang sudah akut. Virus Corona bukanlah pemain dominan penyebab kematian.

Anehnya, sambung Tubagus, kita menangkap begitu kental aroma politik Covid-19. Mulai dari kebijakan PSBB, PPKM Darurat, dan seterusnya.

“Tapi begitulah, kita tidak paham apa yang sesungguhnya terjadi, yang pasti semua pemangku kebijakan negara begitu sibuk dengan Covid-19,” paparnya.

Mantan Ketua GPI Banten itu juga menuturkan, dampak dari kebjikan negara begitu membuat riweuh. Namun kita sebagai rakyat tidak bisa berbuat apa-apa. Hanya menerima sambil kebingungan.

Foto: Ilustrasi PPKM Darurat (Istimewa).

Pasalanya, kata Tubagus, kebijakan PPKM Darurat yang begitu bagus tidak diiringi dengan pemenuhan kebutuhan pokok yang seharusnya pemerintah penuhi.

“Sebab di satu sisi kita harus mematuhi kebijakan PPKM, di sisi lain kita harus memenuhi kebutuhan hidup keluarga kita. Lha kalau begini piye,” tanyanya heran.

Masih kata Tubagus, jangan sampai rakyat diminta tidak bergerak, jangan keluar rumah, atau jangan beraktivitas di luar rumah, tapi disisi lain pemerintah abai terhadap kebutuhan rakyat yang paling mendasar yaitu kebutuhan bahan pokok buat keluarganya.

“Logika kekuasaan inilah yang sulit saya pahami. Dan nampaknya logika rakyat biasa seperti kita sudah tidak bisa memadai lagi untuk sekedar memahami sebuah realitas sosial politik di negeri yang kaya raya ini,” tandasnya. |We

Loading

VINUS TV

BERITA TERBARU

IKLAN

spot_img
spot_img

BERITA TERPOPULER

IKLAN

spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT

IKLAN

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

SEPUTAR BANTEN

IKLAN

spot_img
spot_img
spot_img

SEPUTAR DESA

Masyarakat Pasir Bolang Demo Alfamart