
BANTEN | Hasil hitung cepat atau quick count beberapa lembaga survei pada Pilkada serentak di Banten cukup banyak kejuatan.
Tiga keluarga Ratu Atut Chosiyah, mantan terpidana korupsi sementara ini keok dalam kontestasi calon Walikota Serang, Bupati Serang, dan Gubernur Banten.
Di Kota Serang, adik tiri Atut, yaitu Ratu Ria Maryana yang berpasangan dengan Subadri Usuludin harus menerima kekalahan dari Paslon Budi Rustandi-Nur Agis Aulia.
Baca Juga
- Hasil Sementara Hitung Cepat, Maesyal-Intan Unggul Telak
- Raffi Ahmad Resmi Jadi Ketua Tim Pemenangan Andra Soni-Dimyati
Berdasarkan hasil real count oranye.pro Paslon Budi-Agus memperoleh 59,13 persen suara. Sedangkan pasangan nomor urut 1, Ria-Badri mendapatkan 21,65 persen. Disusul Syafrudin-Heryanto dengan 19,23 persen.
Kemudian, di Kabupaten Serang, anak Atut yaitu Andika Hazrumy yang berpasangan dengan Nanang Supriatna juga kalah telak dari Paslon Zakiyah-Nazib.
Berdasarkan hasil quick count lembaga survei Charta Politika, perolehan suara Andika-Nanang memperoleh 28,98 persen suara.
Sedangkan Zakiyah-Nazib mendapatkan 71,02 persen suara. Jika dilihat dari data yang masuk, hingga pukul 20.50 Wib menunjukan data tersebut sudah 100 persen.
Terakhir, adik ipar Atut yaitu Airin Rachmi Diany. Calon dengan nomor urut 01 ini berpasangan dengan Ade Sumardi, mantan Wakil Bupati Lebak dua periode.
Berdasarkan data dari Charta Politika, pasangan ini kalah telak dari Paslon dengan nomor urut 02 yaitu, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Airin-Ade hanya memperoleh suara sebanyak 42,48 persen. Sedangkan Andra-Dimyati unggul jauh dengan perolehan 57,52 persen suara.
Jika dilihat data perolehan kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten ini sudah mencapai 100 persen.
Untuk informasi, hitung cepat atau quick count ini bukanlah hasil resmi Pilkada. Hasil resmi tetap menunggu penghitungan suara manual berjenjang yang akan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). |HR