TANGERANG | Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Tigaraksa Cabang Jakarta Barat kembali salurkan paket sembako untuk warga terdampak Covid-19, pada Sabtu, (27/06).
Kegiatan yang bertempat di Desa Carenang Kecamatan Cisoka itu bertujuan untuk membantu kebutuhan hidup masyarakat. Khususnya di masa pandemi.
Kepada vinus.id, Muhdi selaku koordinator aksi peduli menuturkan, meskipun saat ini sudah memasuki tahap transisi, tetap saja kebijakan pemerintah membatasi aktivitas masyarakat dengan physical distancing. Tentunya ini berdampak pada perekonomian masyarakat.
“Keperihatinan ini tentunya turut dirasakan oleh semua pihak, termasuk HMI Komisariat Tigaraksa. Oleh karena itu, kita tergerak untuk melakukan aksi sosial,” ucap Kabid KPP (Ketua Bidang Kekaryaan dan Pengembangan Profesi) HMI Tigaraksa.
BACA JUGA
- Polemik Bank Banten Terus Bergulir, HMI Sampaikan Mosi Tidak Percaya Terhadap DPRD Banten
- Soal Dugaan Monopoli BPNT, HMI Lebak Surati Kejari
Hal senada diutarakan Ketua Umum HMI Tigaraksa Agus Toib. Ia menuturkan, kebijakan Physical Distancing mengakibatkan banyak masyarakat kehilangan pekerjaan. Hal ini berdampak terhadap kebutuhan pokok hidup sehari-hari.
“Penyaluran paket sembako ini memang tidak bisa mengcover kebutuhan ekonomi masyarakat dalam waktu yang panjang. Tetapi paling tidak, bisa mencukupi kebutuhan pokok selama 7 hari mendatang,” ujar Agus.
Dirinya juga berharap aksi sosial ini dapat bermanfaat dan menjadi pemantik bagi para dermawan lainnya untuk saling berbagi membantu masyarakat yang kesulitan ekonomi ditengah pandemi ini.
Jumenah, salah seoarng warga penerima bantuan menghaturakan terima kasih. “Saya dan warga menyampaikan terima kasih kepada HMI serta donatur. Sudah meringanan kesulitan ekonomi kami,” pungkasnya.