BANTEN | Pembukaan Kongres ke-IV Ikatan Pelajar Mathla’ul Anwar (IPMA) dan Pelantikan Generesi Muda Wanita Islam Mathla’ul Anwar (Gemawati MA) sukses digelar. Bertempat di Aula Dinas PUPR, KP3B Curug, Kota Serang, pada Sabtu (30/07).
Acara tersebut dibuka langsung oleh Penjabat (PJ) Gubernur Banten Al Muktabar. Turut hadir Ketua Umum PBMA KH. Embay Mulya Syarief, Wakil Ketua Umum KH. Babay Sudjawandi, dan Ketua PWMA Banten KH. Taufiqurrahman.
Dalam sambutannya, Al Muktabar menyampaikan, saat ini Indonesia memasuki bonus demografi. Para pelajar dan generasi muda harus memiliki kompetensi untuk membawa Indonesia maju.
Baca Juga
- Gemawati Launching Buku Panduan Muslimah, Ketum GEMA MA: Sebuah Terobosan
- Embay Mulya Syarief: Mathla’ul Anwar Harus Mencitrakan Islam Damai dan Ramah
Menurut Al Muktabar, ada tiga kompetensi yang harus dimiliki generasi muda yaitu, kemampuan kuantitatif atau matematik secara filosofis, kemampuan komunikasi atau minimal dua bahasa internasional, serta kemampuan spiritualitas.
“Oleh sebab itu, generasi muda harus memiliki tiga kompetensi tersebut untuk membawa Indonesia maju, sedangkan kita generasi di atasanya, harus berperan untuk menyiapkan generasi yang akan meneruskan kita,” paparnya.
Sementara itu, KH. Embay Mulya Syarief menuturkan, mempersiapkan para kader harus dilakukan secara terus menerus agar terjadi kesinambungan dalam organisasi.
“Jaga baik persatuan, kita negara kesepakatan. Saat ini banyak yang mengadu domba dengan sesama penganut maupun dengan penganut agama lain,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Ketua Umum PP IPMA Daden Ahmad Sughiri. Dia mengatakan, IPMA merupakan gerbang awal perkaderan Mathla’ul Anwar.
Selain pengenalan dasar-dasar organisasi Mathla’ul Anwar, lanjut Daden, juga perlu ditanamkan rasa memiliki terhadap organisasi sehingga melahirkan kader yang loyal dan militan.
“Ini merupakan langkah awal untuk kembali bersama-sama dalam membina para pelajar Mathla’ul Anwar yang merupakan basis utama IPMA,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Gemawati MA Sintia Aulia Rahmah menyampaikan, Gemawati merupakan Ormas Islam khusus untuk kader perempuan muda Mathla’ul Anwar.
Lanjut Sintia, pada Muktamar ke-XX Mathla’ul Anwar, Gemawati resmi menjadi badan otonomi, dan hari ini pengurus Gemawati dilantik.
“Setelah pelantikan ini, diharapkan seluruh kader Gemawati dapat menjadi sosok yang mandiri, merdeka secara finansial, serta berkontribusi dalam mendidik melalui jalan dakwah,” ucapnya kepada Vinus usai pelantikan. |We
