TANGERANG | Palang Merah Indonesia dan Muspika Kecamatan Sukamulya adakan aksi simpatik. Berupa sosialisasi bahaya virus corona, pada Senin (20/04).
Selain itu, aktivis kemanusiaan yang tergabung dalam wadah PMI Sukamulya juga membagikan masker dan sabun secara cuma-cuma kepada pengguna jalan dan masyarakat setempat. Berlokasi di persimpangan Pasar Ceplak.
Kepada vinus.id., Ketua Bidang Pelaksana Kesehatan Sosial PMI Kecamatan Sukamulya Adam Muntaha, S.E., M.M., menyampaikan kegiatan yang tadi pagi berlangsung. Menurutnya, gerakan ini bertujuan agar program PSBB yang dilaksanakan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang berjalan efektif.
Selain itu, anjuran pemerintah tentang bahaya penyebaran Covid-19 harus benar-sampai kepada warga Sukamulya dan sekitarnya. Karena lebih baik mencegah daripada mengobati.
“Hari ini PMI bersama Muspika Sukamulya melakukan sosialisasi dan bagi-bagi alat pelindung diri (APD),” ujar Adam kepada wartawan vinus.id.
Sementara itu, Camat Sukamulya H. Samsu, S.Sos mengucapkan terimakasih kepada relawan dari PMI dan unsur Muspika yang sudah secara sukarela mensosialisasikan pencegahan mata rantai penularan Covid-19.
“Kelihatannya respon masyarakat yang melintas jalur Balaraja-Kronjo atau Balaraja-Kresek sangat antusias atas terselenggaranya kegiatan bersama ini”, ujarnya.
Masyarakat setuju sekaligus mendukung adanya pembatasan-pembatasan yang diatur dalam PSBB. Terutama penggunaan masker saat ke luar rumah.
Perlu diketahui, Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB sudah berlaku sejak Sabtu, 18 April 2020. Sampai hari ini masih saja ada masyarakat yang membandel. Belum menggunakan masker atau berboncengan saat mengendarai motor. |We