TANGERANG | Kisruh dualisme KNPI Kabupaten Tangerang terus mencuat. Terutama saat Bupati Tangerang ingkar janji. Soal hibah.
Bahkan, imbas dari itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata diminta untuk mundur. Dengan dalih tidak kunjung ada titik islah bagi kedua belah pihak yang berseteru.
Saat dimintai komentar terkait tuntutan mundur, selaku Kepala Dinas Achmad Suryawijaya mengatakan, hari ini pihaknya menjadwalkan pertemuan dengan pengurus KNPI.
Baca Juga
- Gonjang-Ganjing KNPI Tangerang: Dua Gerbong Berebut Tahta, Siapa Layak?
- GEMA MA: Penangkapan Aksi Anarkis Omnibus Law Sudah Tepat
“Siang ini saya lagi panggil KNPI, nanti tunggu hasilnya,” ujar Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata Kabupaten Tangerang kepada Vinus.id., melalui pesan WhatsApp pada Selasa, (20/10).
Selain itu, ketika ditanya apakah pertemuan tersebut menghadirkan kedua kubu, Achmad Suryawijaya hanya menjawab singkat: Saya sedang menunggu kehadiran Ketua KNPI.
Sementara itu, di tempat terpisah, Ketua KNPI Kabupaten Tangerang Farjul Haque mengatakan, tidak mengetahui perihal pertemuan itu.
“Hari ini tidak ada undangan dari dinas manapun terlebih Kadispora,” ungkap pria berkacamata ini.
Masih menurut Fajrul, pihaknya menunggu agar konflik kedua kubu bisa diselesaikan secepatnya. Jika berlarut-larut, tidak baik buat Pemuda Tangerang.
“Pihak kami tidak diundang. Terlihat sekali keberpihakan ke salah satu kubu. Malah terkesan konflik ini sengaja dipelihara,” pungkasnya.| HR