SERANG | Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Region V dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten menjalin kerjasama. Dalam rangka penanggulangan penyakit Tuberkulosis (TBC).
Kerjasama tersebut dituangkan dalam rapat koordinasi dengan Sub-sub Recipient (SSR), Implementing Unit (UI), dan Manager Kasus (MK). Berlokasi di Umah Makan Kaujon Kota Serang, pada Jumat (14/08).
Baca Juga
- LKNU Tangerang Kembali Lakukan Assessment TBC
- Fatayat NU Sumbang 1 Ton Beras Untuk Warga Pandeglang Terdampak Corona
Dalam keterangannya, Koordinator LKNU Region V Banten Nur Arfi Khoiriyah menyampaikan, rapat koordinasi itu bertujuan mengevaluasi kinerja dari masing-masing SSR, IU, dan MK.
“Kita evaluasi hasil kinerja masing-masing tim LKNU, mulai kuartal 1, 2, sampai semeseter 1. Semoga kedepannya tim ini semakin solid serta dapat meningkatkan capaian,” ucapnya.
Lebih lanjut, Nur Arfi menerangkan, kegiatan ini berbentuk diskusi, menganalisis data, dan mengatur strategi. Agar masyarakat lebih mudah memahami terhadap penyakit TBC.
“Kita akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat, agar pengetahuan dan kesadaran mengenai pentingnya pengendalian TBC dapat dilakukan bersama,” sambungnya
Nur Arfi juga menjelaskan, masih minimnya kesadaran masyarakat akan bahaya TBC, membuat penderita penyakit ini semakin meningkat.
“Tuberkulosis sejatinya bisa diobati dan disembuhkan dengan perawatan minimal 6 bulan. LKNU akan terus konsisten dalam pemberantasan TBC ini,” pungkasnya.|We